Pembangunan Ruang Praktek Siswa SMK 2 Polewali, Sekolah Berutang Ratusan Juta Rupiah
Sayangnya, anggaran pembangunan hotel dan ruang praktek siswa ini baru cair 25 persen, Sehingga pihak sekolah harus berutang kepada toko bangunan agar pembangunan tidak terhenti, " Apalagi ini sudah mau masuk akhir tahun, Iya, kita usahakan lanjut, meskipun harus utang ke toko bangunan, " ujar Kepala.SMKN 2 Polewali, Mulyadi saat ditemui di sekolahnya, Rabu 23 November 2022.
Meskipun utang menumpuk di toko bangunan,kata Mulyadi, pihaknya tetap berupaya agar tidak berutang ke tukang atau buruh bangunan, Sebab kata dia, pembangunan hotel dan ruang praktek siswa ini menggunakan sistem swakelola yang dikerjakan langsung masyarakat sekitar sekolah, " Kita minta ke tokoh masyarakat sebagai pelaksana, supaya upah tukang ditalangi dulu, jangan sampai upah tukang nunggak kasihan anak istrinya mau makan apa kalau upahnya nunggak, " bebernya.
Selain itu, Mulyadi menyampaikan utang material di toko bangunan saat ini telah mencapai ratusan juta rupiah, Sebab itu dirinya telah mendesak pihak Disdikbud Sulbar agar pencairan tahap kedua segera dikucurkan, " Toko bangunan yang ditempati berutang juga sudah mulai menagih, proyek inikan tiga kali tahap pencairan, sementara minggu depan sudah bulan 12, "terangnya.
Mulyadi menjelaskan dari Rp.2,5 miliar anggaran bantuan tempat praktek siswa SMKN 2 Polewali tahun ini, Rp 1,7 miliar digunakan membangun hotel serta fasilitasnya untuk praktek siswa jurusan perhotelan, kemudian sisanya Rp.800 juta digunakan membangun ruang praktek siswa tata busana, " Dua bangunan ini.semuanya satu lantai, di ruang praktek siswa tata busana ada tempat fashion show, kalau hotelnya seperti hotel betulan, ada ruang resepsionis, meeting dan dua kamar tamu, dan kita akan sewakan, " tuturnya.
( All Gazali Ahmad ).
No comments:
Post a Comment