Tingkatkan Nilai Tambah Hasil Hutan, Dishut Sulbar Bagikan Alat Ekonomi Produktif.

PERIKSA21.CO.ID ----- Dinas Kehutanan Provinsi Sulawesi Barat(Sulbar) bagjkan alat dan  mesin pengolahan untuk peningkatan nilai tambah hasil hutan kayu serta hasil hutan bukan kayu, Bantuan ini dibagikan di berbagai wilayah di Sulawesi Barat, termasuk di Kabupaten Polewali Mandar(Polman).

Anggaran bantuan tersebut berasal dari Dana Alokasi Khusus(DAK) fisik tahun anggaran 2022, salah satu sasaran kegiatan penggunaan DAK fisik penugasan bidang lingkungan hidup dan kehutanan adalah pengembangan sarana dan prasarana usaha ekonomi produktif melalui Kelompok Tani Hutan (KTH) dan Kelompok Tani Usaha Perhutanan Sosial(KUPS)

Kepala Bidang Pengelolaan DAS dan Perhutanan Sosial Dinas Kehutanan Sulbar Nenny Tandi Rapak mengatakan tujuan bantuan peningkatan sarana dan usaha ekonomi produktif dilakukan melalui penyediaan alat/mesin pengolahan untuk peningkatan nilai tambah hasil hutan kayu dan hasil hutan bukan kayu diantaranya rotan, madu, bambu, ulat sutera, gaharu, cendana, obat-obatan, minyak atsiri dan lainnya, " Seperti  alat pengolahan hasil hutan dan keperluan pemasaran komoditas hasil hutan kayu dan hasil hutan bukan kayu bagi KTH dan KUPS,," ujarnya, saat ditemui di Desa Tenggelang, usai membagikan alat dan mesin pengolahan hasil hutan. Sabtu 15 Oktober 2022.

DIshut Sulbar dengan kegiatan penguatan dan pendampingan kelembagaan KTH telah membagikan bantuan alat ekonomi produktif di empat KTH di Polman yakni KTH Cinna Situru Desa Tuttula Kecamatan Tapango, KTH Tanreangin Desa Pussui, KTH Karya Bersama Desa Ongko  dan KTH Siamasei Desa Tenggelang Kecamatan Luyo dengan Pagu Anggaran Rp. 800 juta.

Sementara kegiatan penyiapan dan pengembangan perhutanan sosial diberikan bantuan untuk KUPS dengan pagu anggaran Rp. 2 miliar, dibagikan kepada KUPS Kopi Hutan Lestari Gapoktan Malaqbi Desa Papalang Kabupaten Mamuju, serta KUPS Kopi Pattae KTH Tondok Biru Desa Batetangnga Kecamatan Binuang Kabupaten Polman, serta KUPS Mambu Indah KT Maju Bersama, KUPS Kalosi Hijau KT Sadar Hijau, KUPS Kambelu KT Hidayah, KUPS Sinar Hijau KT Sinar Harapan, semuanya berlokasi di Desa Mambu Tapua Kecamatan Matangnga Kabupaten Polman.

Selain itu, bantuan alat ekonomi produktif ini juga diberikan ke  KUPS Hortikultura dan KUPS Kopi KTH Saluloppo Desa Puppuring ,KUPS Kopi KTH Dakko Pute Desa Saragian, " Pengadaan alat ekonomi produktif ini dilaksanakan melalui proses pengadaan tender cepat, satu penyedia untuk KTH dan lima penyedia untuk KUPS dengan pemenang tender CV. Rucita Jaya dari Jawa Barat. " tutur Nenny Tandi Rapak.

Nenny menambahkan pelatihan dan pengoperasian alat mesin pengolahan gula aren dan pengolahan kopi telah dilaksanakan oleh teknisi CV. Rucita Jaya kepada kelompok  penerima bantuan alat ekonomi produktif di lokasi KTH Siamasei Desa Tenggelang Kecamatan Mapilli dan di Kantor Desa Mambu Tapua Kecamatan Matangnga, " CY Rosita sebagai pemenang tender mendatangkan teknisi dari Jawa Barat ke Polman, untuk melatih para KTH dan KUPS ini cara menggunakan alat dan mesinnya, " pungkasnya.(Rls/Alga).