Belum Cukup Setahun, Sejumlah Tiang Penyangga Atap Tribun Pancasila Polman Mulai Berkarat

Tiang penyangga atap yang berkarat dan berlumut
PERIKSA21.CO.ID ------ Pembangunan tribun lapangan pancasila di Kabupaten Polewali Mandar( Polman ) telah selesai tahun lalu, Namun menyisakan berbagai persoalan, Mulai dari sisi penganggaran hingga kontruksi bangunan.

Dari pantauan, terdapat sekitar tujuh titik tiang penyangga atap pada tribun pancasila mulai keropos, Akibatnya cat putih pada sambungan las tiang besi tersebut berubah warna menjadi coklat tua karena berkarat. Terjadinya karatan pada tiang penyangga atap ini diduga karena keseringan terkena rembesan air hujan .

Ketua LSM Aliansi Pemantau Kinerja Aparatur Negara (APKAN)  Polman Abd Rahman Yunus mengatakan teknik pengelasan pada tiang tribun pancasila dilakukan oleh orang yang tidak profesional, " yang kerja itu bukan orang profesional, seandainya profesional, dia bisa perkirakan berapa lama tiang itu berkarat, karena ini proyek baru, proyek tahun lalu, " bebernya saat dihubungi via telepon, Kamis 28 Juli 2022.

Selain itu. Rahman menyoroti kualitas kontruksi tribun karena anggarannya fantastis sebanyak Rp.3,2 miliar, Sementara kontruksi bangunan tribun yang mirip kanopi ini tidak sepadan dengan besarnya anggaran yang digelontorkan, Kata dia sejumlah tiang penyangga atap pada tribun sudah berkarat dan sebagian lantai tergenang bila hujan deras turun, " Semua masyarakat bisa menilai  bagaimana jadinya tribun ini dengan anggaran Rp.3,2 miliar, tiang penyangga atap yang berkarat itu bisa berbahaya ketika ada orang berteduh di bawahnya, terus datang angin kencang. Rawan itu. " paparnya.

Rahman berharap Pemkab Polman segera meninjau langsung kondisi trbun,  Sehingga persoalan tiang penyangga atap yang berkarat dicarikan solusi perbaikan, " Orang-orang yang memiliki pengalaman teknik pengelasan pasti tahu kalau sambungan las pada tiang tidak akan bertahan lama, Itu jangan dibiarkan begitu karena bisa roboh, " ujarnya.

Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Polman, Baharuddin mengakui jika ada beberapa tiang penyangga atap yang berkarat, Sehingga pihaknya telah menegur kontraktor pembangunan tribun lapangan pancasila, " Kita sudah surati kontraktornya untuk memperbaiki itu. Terutama finishing touch nya, " jelasnya.

Dia menambahkan adanya genangan di lantai tribun bila hujan turun,  Dikarenakan kondisi lantai tidak setimbang, " Bukan seimbang tapi setimbang artinya tidak bagus rata-ratanya lantai sehingga air hujan tidak mengaiir. 'tandasnya.

( All Gazali Ahmad ),