Kualitas Jalan Aspal di Polman Dipertanyakan
PERIKSA21.CO.ID ------- Ruas jalan aspal di Kabupaten Polman mulai mengalami kerusakan di beberapa titik, Kerusakan jalan ini tersebar di sejumlah kecamatan. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Polman pun berjanji akan turun tangan membenahi.
Seperti yang terpantau, di jalan Palem Raya dan Raflesia di Kelurahan Madatte, kondisi jalan aspal yang baru saja dikerjakan 2019 lalu itu, mulai retak-retak sehingga batu kerikil yang menjadi campuran aspal sudah nampak di permukaan jalan, " Memang jalan itu 2019 lalu dikerjakan oleh kontraktor PT. Yabes, anggarannya Rp.7 Miliar, satu paket tapi terdiri beberapa segmen, bukan cuma jalan itu yang dikerja juga ada di Kelurahan Takatidung dan Kecamatan Matakali, " ujar Staf Bidang Bina Marga Dinas PUPR Polman, Ismet. saat ditemui Senin, 10 Januari 2022 lalu.
Ketua LSM Aliansi Pengawas Kinerja Aparatur Negara(APKAN) Polman, Abdul Rahman mempertanyakan kurangnya pengawasan dalam proyek pengaspalan jalan, mengakibatkan kualitas jalan kurang sesuai harapan, Kata dia, idealnya kualitas pekerjaan jalan aspal, dapat bertahan sampai lima tahun, " Mutunya pekerjaan jalan itu kadang kurang memuaskan, Pernah saya dapatkan itu proyek jalan, siraman pertamanya pakai oli, supaya warga tahu itu aspal padahal oli, Makanya saya minta pemerintah tolong dikontrol proses pengerjaan jalan ini, Bahkan ada yang cuma setahun usai dikerja sudah terkelupas, " kesalnya. saat ditemui, Senin 17 Januari 2022.
Sementara itu, PLT Kepala Dinas PUPR Polman, Husain Ismail menjelaskan kualitas aspal dipengaruhi oleh kadar air pada jalan, Bila sering digenangi air maka itu mempercepat kerusakan aspal, " Kita lihat saja aspal jalan poros trans sulawesi yang dikerja kontraktor BUMN, itukan kadang cuma satu bertahan, " jelasnya, saat ditemui di kantornya.
Menurut dia, pada saat pembayaran, sampel pekerjaan dibawa ke laboratorium untuk menguji kadar aspalnya, kalau kadar aspalnya kurang, maka dibayar sesuai kadarnya, " Namun sepanjang itu masih dalam batas ditentukan tetap dibayar, cuma kekurangannya itu digunakan untuk penambahan pekerjaan sesuai volume, " beber Husain.
Sebab itu, pihaknya berjanji segera membenahi sejumlah titik jalan aspal yang mengalami kerusakan, dengan metode laburan aspal(Buras) untuk menutup lubang pada pori-pori jalan aspal, " Makanya aspal itu butuh biaya pemeliharan rutin, kalau ada lubang kecil harus segera ditutup, Karena air akan merayap masuk ke dalam lubang kecil pada aspal, akhirnya aspal retak dan terbongkar. " tutur Husain.
( All Gazali Ahmad )
No comments:
Post a Comment