Persempit Lebar Jalan, Warga Sulewatang Protes Proyek Rabat Beton.

PERIKSA21.CO.ID --- Pembangunan jalan rabat beton di Lingkungan Pande Bassi Kelurahan Sulewatang Kecamatan Polewali di protes sejumlah warga, Rabu 4 Agustus 2021.

Pasalnya, proyek Dinas Perumahan, Pemukiman dan Pertanahan (Disrumkintan) Polman ini justru mempersempit lebar jalan.

Warga setempat, Edwin, meminta kejelasan program dinas terkait, Lantaran jalan yang memiliki lebar 4,7 Meter, hanya akan di beton lebar 4 meter, Sehingga sebagian masyarakat meminta pekerjaan dihentikan karena dinilai merugikan, jalan yang sebelumnya lebar malah akan dipersempit, " Di mana-mana jalanan itu diperlebar, ini malah dipersempit, panjang pekerjaan rabat beton itu sekitar 118 meter, " terangnya.

Proyek rabat beton Disrumkintan Polman ini dikerjakan CV Bintang Maha Putra, dengan nilai kontrak Rp, 149 juta, bersumber dari Dana AlokasI Umum(DAU). Proyek tersebut masuk dalam program peningkatan kualitas kawasan pemukiman kumuh dengan luas dibawah 10 hektar, 

Menanggapi hal itu, Lurah Sulewatang, Suryanti mengatakan polemik proyek rabat beton di Lingkungan Pande Bassi, perlu dibahas bersama untuk mencari solusi terbaik buat masyarakat, " Mungkin harus dibicarakan dulu dengan Dinas PU bagamana yang terbaik untuk masyarakat, " jelasnya, saat dihubungi via telepon seluler.

Terpisah, Kepala Disrumkintan Polman, Edy Wibowo saat dikonfirmasi di ruangannya menjelaskan kesisaan lebar jalan yang tidak di cor dipersiapkan untuk pembuatan drainase baru, " Cuma, Bu lurah bertahan juga di 4 meter, karena  harus ada jalur saluran, nanti banjir, " tuturnya.(AG)